 |
| Bupati Bone Andi Asman Sulaiman saat memimpin rapat koordinasi Forkopimda bersama Forkopimcam di Baruga Lateya Riduni, Selasa (18/3/2025). |
RAKYATSATU.COM, BONE – Bupati Bone, Andi Asman Sulaiman, kembali memimpin rapat koordinasi Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) bersama Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) di Baruga Lateya Riduni, Kompleks Rumah Jabatan Bupati Bone, Jl. Petta Ponggawae, Watampone, Selasa (18/3/2025).
Rapat ini digelar dalam rangka mengantisipasi potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) selama bulan suci Ramadan hingga Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriyah di Kabupaten Bone.
Dalam sambutannya, Bupati Bone menekankan pentingnya sinergi antara Forkopimda, Forkopimcam, serta kepala desa untuk menjaga situasi tetap kondusif.
"Kami berharap seluruh pihak yang berada di tingkat kecamatan dan desa dapat bersinergi dalam menciptakan suasana yang tertib, aman, dan lancar bagi masyarakat," ujar Andi Asman.
Lebih lanjut, ia menekankan penguatan tiga pilar utama di desa dan dusun, termasuk pengamanan berbasis pertahanan sipil yang akan terus dibina.
"Para pimpinan di tingkat desa harus berperan aktif dalam menjaga stabilitas keamanan," tambahnya.
Selain itu, Bupati Bone menginstruksikan seluruh camat dan unsur TNI-Polri di kecamatan untuk memberikan edukasi berkelanjutan kepada masyarakat. Ia juga mewajibkan para camat menjadi inspektur upacara di sekolah-sekolah setiap hari Senin guna menyampaikan arahan terkait keamanan.
Pendekatan Persuasif dan Antisipasi Narkoba
Dalam upaya menjaga ketertiban masyarakat, Bupati Bone meminta camat untuk menerapkan pendekatan persuasif berbasis agama dan pembinaan langsung kepada warga.
"Camat dan kepala desa harus berperan aktif dalam membina masyarakat karena akar permasalahan ada di desa dan dusun, sementara kecamatan bertindak sebagai pengendali," tegasnya.
Terkait pemberantasan narkoba, Pemerintah Kabupaten Bone akan berkolaborasi dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) dan Dinas Kesehatan untuk melakukan inspeksi mendadak (sidak) di lingkup pemerintahan, termasuk bagi ASN dan non-ASN.
"ASN harus menjadi teladan dalam upaya pemberantasan narkoba," ungkapnya.
Kesiapan Menjelang Lonjakan Mudik
Menjelang Idul Fitri, kesiapsiagaan menghadapi lonjakan pemudik juga menjadi perhatian utama. Pemerintah Kabupaten Bone akan menyiapkan pos lintas terpadu di berbagai jalur strategis, baik darat maupun laut.
"Kami harus memastikan kesiapan sektor kesehatan dengan menyediakan ambulans dan dukungan dari PMI agar kebutuhan masyarakat dapat terpenuhi," kata Bupati Bone.
Rapat koordinasi ini dihadiri oleh Wakil Bupati Bone Andi Akmal Pasluddin, perwakilan Danrem 141/Tp, unsur Forkopimda, Dandim 1407 Bone, Kapolres Bone, staf ahli bupati, asisten Setda, kepala OPD, Tripika kecamatan, kepala instansi vertikal, serta perwakilan dari organisasi keagamaan seperti MUI, FKUB, NU, dan Muhammadiyah. (Ikhlas/Sugi)
