RAKYATSATU.COM, MAROS - Kabupaten Maros kembali jadi tuan rumah uji kompetensi tenaga kesehatan (nakes). Ini yang ketujuh kalinya.
Uji kompetensi digelar di Grand Waterboom, Maros. Pembukaan dilakukan oleh Bupati Maros, Chaidir Syam, di hadapan 345 nakes yang jadi peserta, Jumat, 30 Agustus 2024.
Peserta uji kompetensi berasal dari berbagai provinsi. Mulai dari Maluku, Bali, Kalimantan Utara, Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Selatan.
Chaidir mengaku bahagia karena Maros kembali dipercaya. “Sejak 2022 kami sudah menjadi tuan rumah uji kompetensi. Kami ucapkan terima kasih kepada Kementerian Kesehatan yang mempercayakan Maros,” sebutnya.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Maros, Muhammad Yunus memaparkan, ada 16 jabatan fungsional yang diujikan kali ini. Ada tiga aspek yang dinilai yakni kemampuan, pengetahuan, dan keterampilan.
“Kami menyediakan 34 penguji yang sudah mendapatkan sertifikat penguji dari Kemenkes,” imbuhnya.
Sertifikat hasil uji kompetensi seperti ini digunakan sebagai persyaratan untuk naik jenjang atau pangkat. Jika tidak lulus, ada kesempatan satu pekan untuk perbaikan.
Peserta asal Kalimantan Utara, Heriana mengikuti uji kompetensi ini untuk naik jenjang. “Saya pilih ukom (uji kompetensi) di sini karena jadwalnya yang paling dekat. Jadi setelah dinas di Jakarta, saya langsung terbang ke Maros,” ujarnya. (Ikhlas/Arul)