Iklan

Iklan

Granat Maros Dukung Penegakan Hukum Terkait Kasus Narkoba Calon Wakil Bupati Maros

21 September 2024, 5:42 PM WIB Last Updated 2024-09-21T09:42:37Z

Ketua Gerakan Nasional Anti Narkotika (Granat) Maros, Muhammad Bakri

RAKYATSATU.COM, MAROS - Ketua Gerakan Nasional Anti Narkotika (Granat) Maros, Muhammad Bakri, memberikan apresiasi terhadap pernyataan Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Sulawesi Selatan terkait hasil pemeriksaan calon Wakil Bupati Maros, Suhartina Bohari. 

Bakri menyatakan bahwa pernyataan BNN Sulsel membantu menyudahi polemik mengenai status Tidak Memenuhi Syarat (TMS) Suhartina Bohari sebagai Bakal Calon Bupati Maros. 

"Kami tidak ingin berkomentar sebelum ada kejelasan. Dengan ini, kami mendukung pernyataan BNN Sulsel yang menuntaskan masalah TMS ini," ujarnya pada Jumat (20/09/2024).

Lebih lanjut, ia meminta kepada aparat penegak hukum, baik BNN maupun kepolisian, untuk segera melakukan pengusutan kasus narkoba yang melibatkan seorang Wakil Bupati. 

"Penegak hukum wajib untuk menyelesaikan kasus ini, karena hal ini dapat menimbulkan preseden buruk bagi masyarakat Maros. Ini terkait dengan seorang Wakil Bupati," tegas Bakri.

Dia juga mengusulkan agar seluruh pejabat daerah di Pemerintahan Kabupaten Maros menjalani tes urine massal. "Kami rasa penting untuk melakukan tes urine bagi semua pejabat di Maros agar tidak ada lagi kejadian serupa. Penyalahgunaan narkoba sudah merayap hingga ke level pimpinan," tambahnya.

Terkait posisi hukum Suhartina, Bakri menegaskan bahwa terdapat dua pilihan, melapor ke Institusi Penerima Wajib Lapor (IPWL) untuk rehabilitasi atau diproses secara hukum oleh aparat penegak hukum. 

"Sebaiknya melaporkan diri sebagai pemakai ke IPWL untuk mendapatkan rehabilitasi. Jika tidak, aparat penegak hukum harus menyelidiki hingga tuntas agar Maros bisa bersih dari narkoba," pungkasnya. (ikhlas/Arul).

Komentar

Tampilkan

  • Granat Maros Dukung Penegakan Hukum Terkait Kasus Narkoba Calon Wakil Bupati Maros
  • 0

Terkini

Iklan