 |
| Sinergi BRI, Pegadaian, dan PNM. (Ist) |
RAKYATSATU.COM, PANGKEP - Sinergi BRI, Pegadaian, dan PNM adalah satu kesatuan dalam Holding Ultra Mikro (UMi) untuk menyasar segmen ultra mikro yang menerapkan praktik keuangan berkelanjutan atau sustainable financing di Indonesia.
Tak hanya berfokus pada sustainable financing, upaya pengembangan Holding UMi juga linier dengan aspek ESG (Environmental, Social & Governance), khususnya di aspek social.
Pimpinan Cabang BRI Pangkep, Abid Rahman Martono mengatakan, tahapan BRI untuk mensinergikan ekosistem ultra mikro ini yakni melalui proses empowering people.
Strategi pertama ini akan dilakukan PNM dengan menyentuh kelompok usaha yang belum terjangkau jasa perbankan atau unbankable. PNM akan memberikan edukasi dan pendampingan kepada masyarakat.
Setelah itu, proses kedua adalah integrate atau integrasi. Perkembangan usaha dan kebutuhan modal dari pelaku usaha dapat dilayani oleh BRI dan Pegadaian.
"Pelaku usaha UMi dalam tahap ini memiliki pilihan dalam memperoleh pinjaman. Terakhir adalah upgrade skala usaha agar naik kelas, misalnya segmen UMi menjadi segmen mikro, atau mikro ke kecil, dan usaha kecil menjadi usaha menengah," ucapnya, Senin (22/04/2024).
Kata dia, untuk memperkuat inklusi keuangan, Holding UMi pun berinovasi dengan mengembangkan aplikasi SenyuM Mobile.
Aplikasi terintegrasi ini membuat akuisisi nasabah baru menjadi lebih cepat dan menjadi platform penjualan digital terintegrasi dari ketiga entitas (BRI, Pegadaian, PNM) yang memungkinkan kegiatan akuisisi bersama.
Selain itu, aplikasi ini merupakan bentuk innovative financing untuk dimanfaatkan oleh tenaga pemasar dari ketiga entitas untuk berbagai produk layanan.
"Aplikasi itu telah digunakan oleh agen BRILink dan agen Pegadaian," tandasnya. [Amin Rais]
