Sekda SOppeng saat service kok tanda dibukanya n turnamen Bulutangkis Kapolres Cup 2023 se-Kabupaten Soppeng berlangsung di gedung Koni Watansoppeng, Selasa (6/6/2023) malam/ Foto : Dok. Pemkab Soppeng
RAKYATSATU.COM, SOPPENG - Pembukaan turnamen Bulutangkis Kapolres Cup 2023 se-Kabupaten Soppeng berlangsung di gedung Koni Watansoppeng, Selasa (6/6/2023) malam.
Ketua panitia, Kapolsek Liliriaja AKP Sulaiman Abu menyampaikan tema hari Bhayangkara ke-77 yakni Kita tingkatkan sinergitas Polri dan masyarakat melalui olahraga Bulutangkis.
Dan, pelaksanaan turnamen Bulutangkis dimulai 06 Juni hingga 15 Juni 2023 dengan jumlah peserta yang ikut sebanyak 206 orang yang terdiri dari kategori A sebanyak 84 orang dan kategori C sebanyak 122 orang.
Kapolres Soppeng, AKBP Yusuf Usman dalam sambutannya mengatakan bahwa Bulutangkis adalah salah satu cabang olahraga yang banyak diminati masyarakat dan olahraga Bulutangkis masih banyak potensi bakat yang terpendam.
“Saya harap kepada semua peserta agar bermain dengan sportif,” harap Kapolres Soppeng AKBP Muh. Yusuf Usman.
Kapolres Soppeng mengungkapkan bahwa dalam rangka memeriahkan hari Bhayangkara ke-77 sejumlah kegiatan yang dilaksanakan termasuk kegiatan sosial dan mengharapkan dengan adanya turnamen Bulutangkis akan tumbuh silaturahmi, solidaritas dan memperoleh manfaat.
Sementara, Ketua PBSI Kabupaten Soppeng H.Syahruddin M Adam sangat mengapresiasi kegiatan turnamen Kapolres cup 2023 dan berharap terlaksana penuh semarak serta menjunjung sportivitas guna meningkatkan prestasi olahraga bulutangkis di daerah.
“Sejak kepengurusan kami di PBSI Soppeng, PBSI dapat melahirkan atlet yang dapat berkompetisi baik ditingkat provinsi maupun nasional,” kata H.Syahruddin M Adam.
Mewakili Bupati Soppeng, Sekda Andi Tenri Sessu sangat mengapresiasi Kapolres Soppeng beserta jajaran atas terselenggaranya turnamen Bulutangkis.
“Kegiatan ini membuat Soppeng ramai sehingga perputaran ekonomi dapat meningkat,” ungkap Andi Tenri Sessu.
Dikatakan bahwa turnamen yang dimotori Kapolres Soppeng tidak hanya menjadi ajang untuk kompetisi, namun banyak manfaat dapat diambil diantaranya sebagai media silaturahmi.
”Ini salah satu media promosi bagi masyarakat dan memasyarakatkan olahraga bulutangkis sekaligus memberi motivasi bagi para pecinta bulutangkis di Kabupaten Soppeng,” tutupnya. [Ikhlas/Yudha]
