RAKYATSATU.COM, JAKARTA – Sebagai salah satu penyedia asuransi dan aset manajemen global terbesar di dunia, Generali Group terus bertumbuh yang tidak hanya secara bisnis namun berupaya untuk menjadi bagian dari tumbuhnya masyarakat dan komunitas dimana Generali Indonesia beroperasi.
Melalui visi untuk menjadi Lifetime Partner bagi nasabah dan karyawannya, Generali Indonesia memprioritaskan nilai-nilai keberagaman (diversity), kesamaan (equity) dan inklusi (inclusion) atau DEI.
Memperingati Hari Perempuan Internasional, PT Asuransi Jiwa Generali Indonesia (Generali Indonesia) menggelar talkshow dengan tema Embrace Equity yang diselenggarakan pada Rabu, 15 Maret 2023 di Kantor Pusat Generali, Jakarta.
Dalam kegiatan ini, Generali Indonesia menegaskan bahwa perempuan memiliki kedudukan dan kesempatan yang sama untuk terus berkembang dan berkarir di segala bidang.
Bergabung dalam acara ini, Kartika Siti Aminah atau yang akrab disapa Coach Ika, seorang pelatih perempuan pertama di Indonesia Basketball League (IBL) yang karirnya didominasi oleh kaum pria.
Vivin Arbianti Gautama selaku Chief Marketing Officer Generali Indonesia, mengungkapkan perempuan memiliki karakteristik yang unik dan kuat. Kemampuan mereka dalam berpikir lebih detail, lebih hati-hati, dan multitasking, menjadikan perempuan lebih mumpuni dan bisa diandalkan, termasuk di dunia kerja.
Komitmen diversity, equity, inclusion ini merupakan bagian dari strategi global Generali Group yang ingin menjadikan keberagaman menjadi nilai jangka panjang untuk terus inovatif, berkelanjutan, dan menjadi nilai pembeda
Generali.
"Di Generali Indonesia sendiri, kami memiliki lingkungan kerja yang berlandaskan trust dan
empowerment, dimana kami tidak membeda-bedakan gender, latar belakang dan keberagaman yang karyawan miliki," ucap Vivin.
Sejalan dengan komitmen kesetaraan Generali Indonesia, laporan riset Global Equality Index (GEI) yang dirilis oleh Bloomberg menunjukkan adanya peningkatan kesetaraan gender di dunia kerja pada tahun 2022.
Selain itu, pilar kepemimpinan perempuan mengalami perbaikan, namun masih rendah dan tetap menjadi tantangan. Laporan juga menunjukkan bahwa porsi perempuan pada level CEO berada di angka 7,5% dan pada level
eksekutif sebesar 23%. Melalui hasil riset ini, Generali Indonesia akan terus mendorong setiap karyawan, khususnya perempuan, untuk bisa tanpa henti mengembangkan diri.
Rully Safari selaku Chief of Human Capital Generali Indonesia menambahkan, di Generali Indonesia sendiri, kami memiliki komposisi karyawan yang seimbang antara wanita dan pria.
Begitu pula dengan komposisi para leader di perusahaan. Di sisi lain, komitmen kesetaraan gender yang kami gaungkan juga merupakan bentuk dukungan pada pembangunan berkelanjutan dimana tujuan ke lima pada Sustainable Development Goals adalah ‘Mencapai Kesetaraan Gender dan Memberdayakan Kaum Perempuan’.
"Di Generali, setiap karyawan memiliki kesempatan yang sama dalam membangun self-development dan mengembangkan keterampilannya," tutup Rully.
Diversity, equity dan inclusion merupakan pilar fundamental dari transformasi budaya yang digaungkan Generali Group untuk menciptakan nilai bagi sesama dan masyarakat. Generali Indonesia juga memiliki tata kelola yang melibatkan seluruh para pemimpin perusahaan dan komunitas internasional dalam memonitor
penerapan nilai-nilai DEI.
Di saat yang sama, Generali Group terus memastikan para karyawan bisa mendapatkan kesempatan yang sama dan mampu mengeluarkan potensi mereka sepenuhnya. [Ikhlas/Amin]