RAKYATSATU.COM, WAJO – Pemanfaatan Pasar Rakyat Mini diharapkan dapat meningkatkan perekonomian, khususnya di Kabupaten Wajo.
Hal itu dikatakan Bupati Wajo, Amran Mahmud didampingi Wakil Bupati Wajo H Amran saat meresmikan penggunaan Pasar Rakyat Mini Sengkang (Pasar Mini) di Kelurahan Siengkang, Kecamatan Tempe, Senin (29/8/2022) malam.
“Kita ingin mnjadikan ekonomi kerakyatan sebagai salah satu prioritas. Hal ini diwujudkan dalam program penataan pasar yang diharapkan menunjang pembangunan daerah,” kata Amran Mahmud pada acara peresmian dirangkaikan syukuran yang digelar para pedagang pasar.
Amran Mahmud menyampaikan kesyukurannya atas selesainya pembangunan Pasar Rakyat Mini Sengkang. Menurutnya, pasar adalah tempat yang baik untuk menggerakkan perekonomian masyarakat, khususnya di Kota Sengkang.
“Kami juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas kesabaran dan keikhlasan dari para penjual untuk menjual di tempat darurat sejak kebakaran pasar mini pada tahun 2018 lalu,” jelasnya.
Dia juga berpesan agar Pasar Rakyat Mini Sengkang bisa dimanfaatkan dengan baik dan bisa mendongkrak perekonomian. “Saya harapkan agar pasar ini bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya,” tambahnya.
Sementara, Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UKM Wajo, Ambo Mai, menjelaskan pembangunan Pasar Rakyat Mini Sengkang merupakan gabungan dari tiga sumber pendanaan.
“Untuk bangunan utama bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Lalu, untuk bangunan tambahan di sisi kiri bangunan induk bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Wajo serta untuk bangunan tambahan di sisi depan, kiri, dan belakang dari kesepakatan swadaya para pedagang,” bebernya.
Ambo Mai juga menyampaikan permohonan maaf, khususnya kepada masyarakat dan pemilik toko di sekitar pasar mini, yang mungkin terganggu dengan keberadaan pasar darurat sambil menunggu selesainya bangunan pasar. “Insyaallah dalam waktu dekat, para pedagang akan segera menempati bangunan baru dan pasar darurat akan kita bersihkan,” ujarnya.
Peresmian ditandai dengan pengguntingan pita oleh Amran Mahmud didampingi Amran dan Ambo Mai, disaksikan Camat Tempe, jajaran Polsek dan Danramil Tempe, pimpinan Bank Mandiri, dan tokoh masyarakat, kemudian dilanjutkan peninjauan bangunan pasar. [Ikhlas/Yusuf]