Sehingga bagi pengunjung atau wisatawan di goa bekas tapak kaki Raja Bone Arung Palakka di Desa Cempalagi Kecamatan Awangpone Kabupaten Bone tidak perlu lagi was-was apabila tiba waktu sholat.
Kini proses pembangunan musholla tersebut sudah mulai dilaksanakan yang diawali dengan pengukuran lokasi tempat Musholla akan dibangun.
Proses pengukuran lokasi tersebut mulai dilaksanakan pada hari Minggu (06/09/2020) oleh komunitas Kita Ini Sahabat (KIS) yang merupakan pemrakarsa pembangunan musholla.
"Alhamdulillah hari ini kita bisa memulai pengukuran lokasi tempat pembangunan musholla. Lokasi/tanah ini merupakan sumbangan masyarakat yang diwakafkan khusus untuk musholla," ujar Lukman, salah seorang anggota komunitas KIS.
Lelaki yang akrab disapa LH Petwol ini lebih lanjut mengatakan, musholla sangat penting dibangun di lokasi wisata Cempalagi ini karena di sekitar lokasi wisata tersebut sangat jauh dari sarana ibadah khususnya bagi umat muslim.
"Pembangunan musholla tersebut nantinya, dananya merupakan sumbangan dari teman-teman KIS serta beberapa penyumbang lainnya. Kita berharap, dengan adanya musholla tersebut maka semakin banyak pengunjung ke wisata Cempalagi," harap LH Petwol.
Wisata Cempalagi, selain terdapat bekas tapak kaki Raja Bone Arung Palakka juga menyuguhkan keindahan goanya dengan ciri khas staklaktik dan stalakmitnya.
Selain itu, para wisatawan akan menikmati pula panorama alam dan pasir serta gusung apabila air laut sedang surut. Bahkan pengunjung dapat ke gusung yang merupakan hamparan pasir putih tersebut. (Rasul)
