Lokakarya implementasi Kabupaten Layak Anak.
Acara yang digelar selama 2 hari, di Wisma Tirta Kencana tersebut dihadiri 30 orang peserta dari berbagai kalangan, seperti dari kalangan pendidik, lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), Pers dan yang lainnya.
Lokakarya tersebut dibuka oleh Kepala Bappeda Bone, Dr Ade Fariq Ashar. Dalam sambutannya ia mengharapkan agar kita tetap melakukan kerja yang berkesinambungan.
"Acara ini sangat penting, dan harus ada keberlanjutnya, sebab di Tahun 2019, Kabupaten Bone telah mendapat penghargaan sebagai kabupaten layak anak tingkat madya", tegas putra Wabup Bone.
Olehnya itu, Ade pun berharap agar Pemerintah Kabupaten Bone kembali bisa menerima penghargaan yang lebih tinggi di tahun ini dan tahun yang akan datang. Seperti pada penerimaan tahun sebelumnya berupa Penghargaan dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Republik Indonesia.
Penghargaan KLA Kategori Madya tersebut diserahkan langsung Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Prof Dr Yohana Susana Yembise ke Bupati Bone Dr A Fahsar M Padjalangi.
Lokakarya ini dipandu langsung oleh Kepala Bidang Kabid pemerintahan, sosial dan budaya, Mursakin Assaf, dengan pemateri Andi Ratnawati (Ketua LPP Bone) dan Hj. Samsidar, Sekretaris Bappeda Bone. (Rasul)
