RAKYATSATU.COM, SINJAI - Anggota Komisi I DPRD Sinjai, Muhammad Wahyu melakukan peninjauan ke Gedung Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sinjai, Selasa (19/5/2020).
Peninjauan tersebut dilakukan karena adanya informasi di media sosial terkait bangunan RSUD Sinjai yang rusak, padahal gedung tersebut baru dibangun akhir tahun 2019 lalu.
" Kunjungan ini dilakukan setelah mendapat informasi dari media sosial, dan sebagai bentuk kami sebagai pengawas," ujar Wahyu
Dari informasi yang beredar, Gedung baru RSUD itu dikabarkan rusak pada bagian Plafon yang sebelumnya digunakan sebagai ruangan bidang akreditasi.
“ Untung tidak ada korban jiwa pada saat terjadi runtuhnya pelafon tersebut”, ungkap usai meninjau di Lokasi.
Kerusakan lainnya yang ada di RSUS tersebut kata Wahyu terjadi rembesan air saat hujan mengguyur Kabupaten Sinjai beberapa hari lalu.
" Rembesan air itu tepat berada di ruangan screening pasien gawat darurat, karena mengalami kerusakan di bagian talang air, sehingga tidak mampu menampung volume air," ujarnya
Dirinya juga menyayangkan kondisi gedung baru ini yang menelan anggaran miliaran rupiah itu, olehnya itu, ia berharap pihak RSUD Sinjai kembali melihat seluruh bagian gedung, untuk mengecek semua sisinya apakah masih ada kerusakan lain.
" Jangan sampai masih ada sisi bangunan yang mengalami kerusakan, mumpung pemeliharaan dari kontraktor yang memenangkan tender masih berlaku hingga Juni mendatang," pintanya
Sementara itu, Dr. Emmy selaku PPK (Pejabat Pembuat Komitmen) yang mendampingi Muhammad Wahyu dalam peninjauan ini mengaku telah menghubungi pihak perusahaan untuk melakukan perbaikan mengenai kerusakan pada bangunan tersebut.
Dalam peninjauan ini, Muhammad Wahyu juga ditemani Kepala Bidang Perencanaan RSUD Sinjai, Andi Ariani Djalil. (Adv)