Menteri Sosial Juliari P Batubara memastikan program perlindungan sosial dan stimulus ekonomi untuk jaring pengaman sosial saat menghadapi dampak Covid-19 di Indonesia segera dilaksanakan dan disalurkan ke masing Provinsi, Kabupaten/Kota.
"Kita berharap bagaimana pengaman sosial pelaksanaan bantuan langsung tunai di lapangan dapat berjalan dengan baik," katanya dalam video conference bersama dengan Gubernur dan Bupati/Walikota se-Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat, Rabu (15/4/2020).
Vidcon tersebut turut diikuti oleh Bupati Sinjai Andi Seto Asapa (ASA) didampingi Kepala Dinas Sosial H. Muh. Irvan serta sejumlah pejabat Dinsos Sinjai di ruang kerja Bupati.
Menanggapi arahan Kemensos terkait dengan bantuan sosial tersebut, Kepala Dinsos Sinjai H. Muh. Irvan mengatakan bahwa masyarakat (penerima) bantuan nanti merujuk pada Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) yang dikelola oleh Pusat Data dan Informasi Kemensos (Pusdatin).
Sesuai dengan video conference bersama dengan Bupati Sinjai, kata Irvan ada beberapa hal yang disampaikan salah satunya mengenai DTKS itu.
"Kami diberikan waktu untuk menunggu dalam tiga hari ini sudah ada juknis ataupun data terakhir yang akan disampaikan ke masing-masing Kabupaten/Kota untuk di pedomani dan selanjutnya akan tindaklanjuti ke bawah," ungkapanya.
Untuk data sementara yang diberikan Kemensos, tambah Irvan sebanyak kurang lebih 5 ribu kepala keluarga.
"Tetapi tetap menunggu petunjuk tekhnis selanjutnya," tandasnya. (Ads)
