Puluhan peserta memeriahkan SCC tersebut mulai dari kalangan pelajar, mahasiswa hingga perangkat daerah. Tak terkecuali Sekretariat DPRD Kabupaten Sinjai.
Tema kostum yang diusung tahun ini adalah sejarah kerajaan Sinjai, yaitu ‘Perjanjian Topekkong’ yang dibalut dengan berbagai warna sebagai simbol persatuan yang tak tergoyahkan.
“Jadi kostum tahun ini sebagai bentuk amanah rakyat yang melambangkan warna pada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Sinjai, yang dimana menggambarkan kebersamaan persatuan dan dukungan masyarakat di sembilan Kecamatan untuk memberikan kepercayaan kepada perwakilan atau Anggota DPRD Kabupaten Sinjai”, kata Sekwan Sinjai, Drs. Janwar.
Dengan adanya SCC ini, ia berharap keikutsertaan Sekretariat DPRD lebih di tingkatkan dan mendukung program Pemerintah Daerah untuk mengembangkan pariwisata di Kabupaten Sinjai terutama dalam mendukung event-event SCC agar dapat masuk pada agenda budaya Nasional.
Selain didominasi sejumlah warna, kostum Sekretariat DPRD Sinjai, pada bagian Mahkota ada batu permata nan indah yang melambangkan batu yang ditancapkan (Lamung Patue) sebagai bentuk perjanjian bersama “Perjanjian Topekkong”.
Sedangkan pada bagian pinggang melambangkan sembilan Kecamatan di Kabupaten Sinjai yang menitipkan aspirasinya pada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Sinjai yang diwadahi oleh Sekretariat DPRD Kabupaten Sinjai.
Peserta SCC dilepas Bupati Sinjai, Andi Seto Asapa (ASA) yang turut dihadiri Wakil Bupati Sinjai, Hj. A. Kartini Ottong, Ketua DPRD Sinjai Lukman H Arsal, Forkopimda, serta kepala perangkat daerah.
Event yang ketiga kalinya digelar ini juga telah terdaftar sebagai event regional atau telah masuk dalam Kalender Off Event Disparbud Provinsi Sulsel. (Adv)
