RAKYATSATU.COM, BONE - Terduga pelaku pencabulan di atas fery Kapal Misima, Naspa alias Dar (25), alamat Jl KH Syamsuddin, Kelurahan Lonrae, Kecamatan Tanete Riattang Timur, diamankan Polres Bone, Rabu (03/10) sekira pukul 03.30 Wita.
Naspar diamankan Polres Bone berdasarkan LP NO 468 Tanggal 3 Oktober 2018, setelah korban, FM (inisial) umur 24 tahun, pekerjaan mahasiswi, alamat Jl Palapa, Kelurahan Pananian, Kecamatan Rantepao, Kabupaten Toraja Utara, melaporkan kejadian yang menimpanya.
Kasat Reskrim Polres Bone, AKP Dharma P Negara, menjelaskan, terduga pelaku melakukan aksinya di atas Kapal Misima, Perairan Teluk Bone dalam perjalanan Pelabuhan Kolaka ke Pelabuhan Bajoe.
Lanjutnya, bahwa pada awalnya korban sedang tidur di atas Kapal Misima dalam perjalanan pulang dari Pelabuhan Kolaka ke Pelabuhan Bajoe. Kemudian datang terduga pelaku meraba-raba pantat korban dan korban merasa geli sehingga terbangun.
Pada saat terbangun, korban langsung menegur terduga pelaku dengan mengatakan, "He siapako, kenapako di situ, kemudian terduga pelaku menjawab, saya kasiki sarunh karena saya liatki dingin," ujar Kasat Reskrim Polres Bone menirukan perkataan korban dan terduga pelaku.
"Sehingga dengan adanya kejadian tersebut korban merasa keberatan dan melaporkannya di Mapolres Bone," ujar AKP Dharma P, Kamis (05/10).
Selanjutnya pelaku diamankan di Mapolres Bone guna penyidikan lebih lanjut. (Rasul)
Naspar diamankan Polres Bone berdasarkan LP NO 468 Tanggal 3 Oktober 2018, setelah korban, FM (inisial) umur 24 tahun, pekerjaan mahasiswi, alamat Jl Palapa, Kelurahan Pananian, Kecamatan Rantepao, Kabupaten Toraja Utara, melaporkan kejadian yang menimpanya.
Kasat Reskrim Polres Bone, AKP Dharma P Negara, menjelaskan, terduga pelaku melakukan aksinya di atas Kapal Misima, Perairan Teluk Bone dalam perjalanan Pelabuhan Kolaka ke Pelabuhan Bajoe.
Lanjutnya, bahwa pada awalnya korban sedang tidur di atas Kapal Misima dalam perjalanan pulang dari Pelabuhan Kolaka ke Pelabuhan Bajoe. Kemudian datang terduga pelaku meraba-raba pantat korban dan korban merasa geli sehingga terbangun.
Pada saat terbangun, korban langsung menegur terduga pelaku dengan mengatakan, "He siapako, kenapako di situ, kemudian terduga pelaku menjawab, saya kasiki sarunh karena saya liatki dingin," ujar Kasat Reskrim Polres Bone menirukan perkataan korban dan terduga pelaku.
"Sehingga dengan adanya kejadian tersebut korban merasa keberatan dan melaporkannya di Mapolres Bone," ujar AKP Dharma P, Kamis (05/10).
Selanjutnya pelaku diamankan di Mapolres Bone guna penyidikan lebih lanjut. (Rasul)