Iklan

Iklan

Mau Resepsi Pernikahan, Mahasiswi IAIN Bone Dibawa Lari Oknum Imam

27 September 2018, 8:37 AM WIB Last Updated 2018-09-27T00:37:04Z
RAKYATSATU.COM, BONE - Is (25) seorang imam Dusun Watu, Kecamatan Cenrana, Kabupaten Bone, kini diamankan Polsek Tanete Riattang Polres Bone, setelah dilapor oleh H Baharuddin, warga Dusun Tanjonge, Desa Labotto, Kecamatan Cenrana, di Mapolsek Tanete Riattang, Senin 24 Sepetember 2018, sekira pukul 23.00 Wita

Is dilapor oleh H Baharuddin bin H Abd Hamid karena Is dituduh membawa lari anak gadis H Baharuddin, pada Senin (24/09) di Kampus IAIN Bone, Jl Hos Cokroaminoto, Kelurahan Macanang, Kecamatan Tanete Riattang Barat, Kabupaten Bone, sekira pukul 11.00 Wita.

"Anak saya yang dibawa lari itu sudah mau melaksanakan resepsi pernikahan dengan orang lain yang tinggal 20 hari lagi," ujar H Baharuddin.

Kapolsek Tanete Riattang Polres Bone, Kompol Andi Asdar, yang dihubungi Rakyatsatu.com, membenarkan hal tersebut. Ia menjelaskan, bahwa terduga pelaku, Is (inisial) kini telah diamankan di Mapolsek Tanete Riattang Polres Bone.

"Terduga pelaku telah diamankan di Mapolsek Tanete Riattang, Kamis (26/09), untuk proses penyidikan dan dikenakan Pasal 332 ayat 2e KUHP tentang membawa lari perempuan secara paksa/kekerasan dengan maksud untuk dinikahi atau tidak dinikahi," jelas Kompol Andi Asdar, Jumat (27/09) dini hari, sekira pukul 24.00 Wita.

Kompol Andi Asdar pun menjelaskan kronologis kejadian tersebut. Berdasarkan keterangan saksi, Amelia (20), seorang mahasiswi IAIN Bone yang merupakan warga Panjalili, Desa Cakkeware, Kecamatan Cenrana, serta hasil interogasi terduga pelaku, bahwa terduga pelaku menjemput korban di kampus IAIN Bone.

Terduga pelaku menarik tangan korban dengan secara paksa masuk kedalam mobil yang sudah disiapkan sebelumnya sehingga korban hanya berteriak-teriak minta tolong dan menangis.

Terduga pelaku pun membawa korban ke Makassar selama 1 (satu) malam dan didalam perjalanan pelaku mengambil handphone milik korban lalu dibuka kartu dan batereinya sehingga korban tidak bisa berkomunikasi dengan keluarganya.

"Akhinya pelaku bersama korban kembali ke Bone dan menyerahkan diri di Polsek Tanete Riattang pada hari Rabu (25/09) sekira pukul 23.30 Wita. Namun menurut keterangan korban dan pelaku mereka berpacaran selama ini," pungkas Kompol Andi Asdar.  (Rasul)
Komentar

Tampilkan

  • Mau Resepsi Pernikahan, Mahasiswi IAIN Bone Dibawa Lari Oknum Imam
  • 0

Terkini

Iklan