RAKYATSATU.COM, TANA TORAJA - Sejumlah masyarakat melaporkan ulah pemilik Apotik Sejati Farma, yang bertempat di To'kaluku, Kelurahan Bombongan, Kecamatan Makale, Tana Toraja, Kamis (22/03).
Laporan masyarakat ini terkait drenase di depan apotik tersebut yang menyebabkan banjir bila musim hujan tiba.
Dari informasi yang diperoleh dari kepala Lingkungan Yunus Ba'ka', saluran drenase yang berada di depan Apotik tersebut sempit yang menjadi penyebab banjir jika musim hujan tiba.
"Kami sudah menegur untuk membongkar, namun pemilik Apotik tidak menghiraukan," ujar Yunus kepada Rakyatsatu.com.
Yunus menambahkan, sebelumnya pihaknya bersama warga telah menegur pemiliknya sejak bulan Februari lalu, namun pemilik tidak menghiraukan teguran tersebut.
Karena hal itulah, masyarakat setempat membuat surat pernyataan yang dilengkapi delapan kepala keluarga membubuhkan tandatangan agar pihak terkait untuk turun.
"Masyarakat sudah resah, makanya kita laporkan ke pihak Dinas PUPR untuk turun," tambahnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Perijinan IMB, Andarias Lebang bersama puluhan anggota Satpol PP datang ke lokasi dan melakukan pembongkaran secara paksa.
"Pembuatan saluran air drenase ini tidak sesuai, yang membuat rumah warga yang di seberang jalan terkena dampaknya, karena tidak sesuai, makanya kita bongkar," ujarnya Andarias Lebang.
Sebelumnya, kita sudah melayangkan surat teguran, namun pemilik rumah tidak mengindahkan, oleh karena itu, kita langsung melakukan pembongkaran.
"Kita telah memberikan surat peringatan sebelum lakukan pembongkaran tersebut. Namun tidak dihiraukan sehingga tim harus turun tangan," jelasnya. (San/ Kris)