RAKYATSATU.COM, WAJO - Survei pasangan nomor 2 dr Baso Rahmanuddin- KH Anwar Sadat (BARAKKA) terus menanjak. Ini pun membuat BARAKKA jadi sasaran black campaign dari lawan politiknya.
Namun, black campaign itu membuat masyarakat makin cinta kepada pasangan bepengalaman tersebut. Seperti pada kampaye idiologis di Kecamatan Takkalalla kemarin.
Meski di kecamatan tersebut BARAKKA di black campaign, namun masyarakat tetap membanjiri kampaye idiologis BARAKKA. Ribuan peserta di empat desa di kecamatan yang berbatasan dengan Kabupaten Bone tersebut.
Calon Bupati Wajo, dr Baso Rahmanuddin pun bersyukur meski di black campaign. Itu bukti masyarakat cinta dengan BARAKKA.
"Masyarakat sudah pintar. Apa pun yang dikatakan untuk menjatuhkan BARAKKA sudah tidak mempan,"ujarnya.
Sementara Salah satu warga Kecamatan Takkalalla Andi Ukka mengatakan Black Campaign tidak laku lagi. Masyarakat Wajo khususnya di Kecamatan Takkalalla sudah pada cerdas semua, jadi sikap fear dan dewasa dalam berpolitik saat ini sangat diperlukan oleh semua kandidat pasangan calon (Paslon), bukan saling berkampanye negatif.
“Ini Zaman Now, kami masyarakat sudah cerdas, penilaian kami dalam menentukan pilihan lebih kepada program kerja bakal pasangan calon,” katanya.(*)
Namun, black campaign itu membuat masyarakat makin cinta kepada pasangan bepengalaman tersebut. Seperti pada kampaye idiologis di Kecamatan Takkalalla kemarin.
Meski di kecamatan tersebut BARAKKA di black campaign, namun masyarakat tetap membanjiri kampaye idiologis BARAKKA. Ribuan peserta di empat desa di kecamatan yang berbatasan dengan Kabupaten Bone tersebut.
Calon Bupati Wajo, dr Baso Rahmanuddin pun bersyukur meski di black campaign. Itu bukti masyarakat cinta dengan BARAKKA.
"Masyarakat sudah pintar. Apa pun yang dikatakan untuk menjatuhkan BARAKKA sudah tidak mempan,"ujarnya.
Sementara Salah satu warga Kecamatan Takkalalla Andi Ukka mengatakan Black Campaign tidak laku lagi. Masyarakat Wajo khususnya di Kecamatan Takkalalla sudah pada cerdas semua, jadi sikap fear dan dewasa dalam berpolitik saat ini sangat diperlukan oleh semua kandidat pasangan calon (Paslon), bukan saling berkampanye negatif.
“Ini Zaman Now, kami masyarakat sudah cerdas, penilaian kami dalam menentukan pilihan lebih kepada program kerja bakal pasangan calon,” katanya.(*)