RAKYATSATU.COM, SOPPENG - Sifat arogan kembali ditunjukkan oknum polisi berpangkat Brikpol, yang merupakan anggota Polisi perairan dan udara (Polairud) Polres Pangkep, Minggu (25/02) sekitar pukul 23.30 Wita
Oknum polisi berinisial ML tersebut dilaporkan oleh warga ke Propam Polres Soppeng karena diduga melakukan pengancaman menggunakan senjata api miliknya
Aulia Rahmat yang ditemui di Propam Polres Soppeng mengatakan, pengancaman berawal saat dirinya menghubungi Mursyid melalui selulernya, saat itu oknum Polisi ML mengaku sebagai Mursyid dan mengajak untuk ketemuan di Mallanroe, Desa Maccile, Kecamatan Lalabata.
"Saya tlp Mursyid, dan dia mengajak saya ketemuan di Mallanroe, saat sampai di lokasi yang dimaksud, saya bertanya siapa yang bernama Mursyid, dan tiba-tiba oknum Polisi ML tersebut maju dan mengaku Mursyid serta mengeluarkan senjata api," ujar Aulia
Melihat orang tersebut mengeluarkan senjata serta mengancam, spontan saya kaget dan saat itu saya hanya mengira senjata tersebut hanya airsoftgun
"Awalnya saya kira senjata itu hanya airsoftgun, jadi saya bilang tembak saja, namun warga disekitar mengatakan, jika orang itu merupakan anggota polisi, jadi saya langsung laporkan ke propam Polres Soppeng,"ujar Aulia
Sementara itu, Kanit Propam Polres Soppeng Ipda Didid Rukminto saat dihubungi mengatakan, saat ini kasus tersebut sudah dalam penanganan Propam Polres Soppeng.
"Kita sudah proses, dan saat ini senpi oknum polisi tersebut kita amankan," ujar Didid, Senin (26/02). (Red)
Oknum polisi berinisial ML tersebut dilaporkan oleh warga ke Propam Polres Soppeng karena diduga melakukan pengancaman menggunakan senjata api miliknya
Aulia Rahmat yang ditemui di Propam Polres Soppeng mengatakan, pengancaman berawal saat dirinya menghubungi Mursyid melalui selulernya, saat itu oknum Polisi ML mengaku sebagai Mursyid dan mengajak untuk ketemuan di Mallanroe, Desa Maccile, Kecamatan Lalabata.
"Saya tlp Mursyid, dan dia mengajak saya ketemuan di Mallanroe, saat sampai di lokasi yang dimaksud, saya bertanya siapa yang bernama Mursyid, dan tiba-tiba oknum Polisi ML tersebut maju dan mengaku Mursyid serta mengeluarkan senjata api," ujar Aulia
Melihat orang tersebut mengeluarkan senjata serta mengancam, spontan saya kaget dan saat itu saya hanya mengira senjata tersebut hanya airsoftgun
"Awalnya saya kira senjata itu hanya airsoftgun, jadi saya bilang tembak saja, namun warga disekitar mengatakan, jika orang itu merupakan anggota polisi, jadi saya langsung laporkan ke propam Polres Soppeng,"ujar Aulia
Sementara itu, Kanit Propam Polres Soppeng Ipda Didid Rukminto saat dihubungi mengatakan, saat ini kasus tersebut sudah dalam penanganan Propam Polres Soppeng.
"Kita sudah proses, dan saat ini senpi oknum polisi tersebut kita amankan," ujar Didid, Senin (26/02). (Red)