RAKYATSATU.COM, TATOR - Pencabulan anak dibawah umur, terjadi di sekitar daerah Batupapan, Makale, Kabupaten Tana Toraja, Selasa (23/01) sore tadi.
Dari informasi yang dipeleh Rakyatsatu.com, sejumlah 3 orang yang bekerja sebagai sopir pete'-pete'(angkutan) mulai beraksi saat korban naik pete'-pete' jurusan makale- terminal.
Saat hendak turun di terminal untuk menyambung angkot jurusan makale- rantepao, korban ditahan yang kemudian dikurung dalam angkot bersama kedua orang lainnya yang merupakan teman dari sopir tersebut.
Berhasil menyekap korba, ketiga sopir angkutan ini membawa korban ke arah sekitar Batupapan. Dalam perjalanan itulah, pelaku menjalankan aksi bejatnya. "Selesai menyetubuhi korban, pelaku menurunkan korban di jalan sekitar Kelurahan Pentalluan," kata Kapolres Tana Toraja AKBP Julianto Sirait, saat dikonfirmasi, Selasa (23/01).
Dikatakan Kapolres, setelah orang tua korban yang saat ini duduk dibangku SMA di salah satu sekolah Swasta di Makale ini melapor, pihaknya langsung mencari dan menyergap ketiga pelaku. "Kita sudah tangkap pelakunya, sementara korban sedang menjalani visum di RS Lakipadada," pungkasnya,
Atas kejadian itu, Kapolres Tana Toraja mengharapkan semua lapisan masyarakat mempercayakan kasus tersebut kepada Polres, sehingga tidak perlu lagi timbul gejolak- gejolak yang berlebihan.
Diketahui, sebelumnya massa yang merupakan keluarga korban, mengamuk di Kantor Polres Tana Toraja, akibat keinginan untuk melihat langsung si pelaku yang dihalangi oleh anggota kepolisian. (Kris)
