Ratusan Buruh TKBM Tarakan Datangi PT PMJ
RAKYATSATU.COM, TARAKAN - PT Pipit Mutiara Jaya (PMJ) Grup, didatangi ratusan buruh dari Tenga Kerja Bongkar Muat (TKBM) Tarakan karena upahnya belum terbayarkan, Sabtu (23/12).
PT PMJ diketahui tidak sudah 12 bulan lamanya tidak juga melakukan pembayaran.
Menurut Davidson koordinator TKBM Tarakan Sudah 10 bulan lebih tidak dibayarkan hasil kerjanya, hal ini dikarenakan adanya perubahan keputusan yang tidak jelas oleh perusahaan dibawah naungan PIPIT Grup.
"Harga yang disepakati Buruh hendaknya dibayarkan dulu 2700 per ton, jika ingin diturunkan bayar dulu baru kita ikut kebijakan baru," jelas David.
David menegaskan agar pihak perusahan konsisten dengan kesepakatan pertama, janji akan dibayarkan harus segera dilaksanakan karena kebutuhan dapur dan masa depan buruh.
"Tidak ada manusiawinya seperti ini, perusahaan menguras keringat kami dan tidak melakukan pembayaran," kesal David.
Dia menegaskan, jika perusahaan tidak menanggapi permintaan para buruh karena upah belum dibayarkan, mereka (buruh) akan melakukan aksi besar- besaran kedepannya. (Bonar)