RAKYATSATU.COM, PONOROGO -Bupati Ponorogo, Jawa Timur, H. Ipong Muchlissoni melantik 115 orang Badan Permusyawaratan Desa (BPD) di Balai Desa Nambak, Kecamatan Bungkal, Kamis (14/12).
Bupati Ponorogo, H. Ipong Muchlissoni dalam sambutannya mengatakan, walaupun BPD bukan penyelenggara tapi harus bisa mengawal untuk mewakili masyarakat.
"Anggota BPD sebagai penyambung lidah, pengemban dan membantu masyarakat Desa dalam menyelesaikan permasalahan-permasalahan yang ada di Desa," kata Ipong
Menurutnya, BPD memiliki fungsi strategis sebagai mitra pemerintah dan harus berperan dalam mengawal Dana pengembangan Desa agar cepat terealisasi sesuai dengan penggunaan dan peruntukannya dalam pembangunan Desa menuju Ponorogo yang lebih maju, berbudaya dan religius.
Dia juga berpesan agar menjadi mitra Pemerintah Desa yang baik. "Mari bersama-sama membangun desa," tukasnya.
(MUH NURCHOLIS)
Bupati Ponorogo, H. Ipong Muchlissoni dalam sambutannya mengatakan, walaupun BPD bukan penyelenggara tapi harus bisa mengawal untuk mewakili masyarakat.
"Anggota BPD sebagai penyambung lidah, pengemban dan membantu masyarakat Desa dalam menyelesaikan permasalahan-permasalahan yang ada di Desa," kata Ipong
Menurutnya, BPD memiliki fungsi strategis sebagai mitra pemerintah dan harus berperan dalam mengawal Dana pengembangan Desa agar cepat terealisasi sesuai dengan penggunaan dan peruntukannya dalam pembangunan Desa menuju Ponorogo yang lebih maju, berbudaya dan religius.
Dia juga berpesan agar menjadi mitra Pemerintah Desa yang baik. "Mari bersama-sama membangun desa," tukasnya.
(MUH NURCHOLIS)