"Terduga Penjualan Bayi Masih Diperiksa Secara Intensif"
RAKYATSATU.COM, SOPPENG - Tim kalong Polres Soppeng, menangkap seorang wanita berinisial Erna (29), di Lolloe, Soppeng, Rabu (6/9), karna mencoba menjual bayinya yang masih berumur 28 hari kepada masyarakat sekitar.
Penangkapan kepada Ibu yang telah melakukan persalinan di salah satu bidan di Kabupaten Bone ini, berhasil ditangkap pihak kepolisian sesaat hendak akan menjual bayinya.
Ditemui di Mapolres Soppeng, wanita yang berdomisili di Kabupaten Bone ini mengatakan, dia berniat menjual bayinya seharga Rp 3,5 juta karna permasalahan ekonomi.
"Suami saya sedang ada di Papua, dan saya sudah punya dua orang anak lainnya yang sekarang saya titipkan kepada keluarga lain, dan karna butuh uang jadi saya mau jual," ucapnya EN.
Sementara itu dari informasi yang berhasil dihimpun, Kamis (7/9), tim polres soppeng melalui Kasat Reskrim AKP Ahmad Rosma, pihaknya masih terus mendalami kasus ini. Sementara diketahui, EN nekat ingin menjual bayinya lantaran persoalan ekonomi.
"Beberapa informasi mengenai ibu ini sudah kita ketahui, namun masih belum bisa kami sampaikan karna masih terus kita gali keteranganya," ujar Kasat Reskrim Polres Soppeng AKP Ahmad Rosma pada rakyatsatu.com, Kamis (7/9).
Dirinya menjelaskan, pihaknya saat ini juga telah memeriksa beberapa saksi serta bidan yang telah membantu persalinan terduga ibu yang akan menjual anaknya.
"Kita sudah periksa bidan yang membantu persalinan, dan membenarkan anak tersebut lahir pada tanggal 8 Agustus," ujarnya. (Idh-Ilo)
