Iklan

Iklan

Pensiunan Pegawai BRI Tagih Uang Pesangon

28 Februari 2017, 7:12 PM WIB Last Updated 2017-08-02T16:15:28Z
RAKYATSATU.COM, MAROS - Puluhan pensiunan pegawai Bank Rakyat Indonesia (BRI) Melakukan aksi unjuk rasa di depan kantor BRI Cabang Maros, Senin (27/02). Puluhan pensiunan ini datang dari berbagai daerah di Sulawesi Selatan.

Unjuk rasa yang dilakukan ini untuk menuntut pesangon pensiun yang tidak dibayarkan oleh BRI, salah satu orator Robinson Siagian mengatakan jika pihak BRI sudah mengingkari janjinya.

"Pada 18 September 2013 yang lalu, sudah disepakati oleh Direktur Utama yang waktu itu masih dijabat oleh Pak Sofyan Basir dengan perwakilan pensiunan di Jakarta. Dalam kesepakatan itu disetujui untuk dibayarkan pesangon kami, namun sampai hari ini belum terealisasi," teriak Robin yang disambut riuh oleh para peserta aksi.

Dilanjutkan dia, apa yang mereka teriakan pada aksi ini adalah hak mereka yang tidak terbayaran. Sesuai dengan amanat UU RI NO.13 Tahun 2003 pasal 156 dan pasal 167 ayat 3, yang juga dijelaskan dalam SK Direksi No 27 tahun 2005. Dalam undang-undang tersebut dijelaskan jika pengusaha diwajibkan membayar uang pesangon dan atau uang penghargaan masa kerja.

"Kami menuntut hak kami. Dalam Peraturan itu jelas disebut Wajib," Lanjut Robin.

Sekedar untuk diketahui, turunnya para pensiunan pegawai Bank BRI ini di jalanan, karena pembayaran pensiunan mereka tidak terbayar sejak 2013 yang jumlah pensiunannya mencapai 8.000an orang se- Indonesia.

Hingga berita ini dimuat, belum ada penjelasan resmi dari pihak BRI mengenai tuntutan para pensiunan ini. (Arul)
Komentar

Tampilkan

  • Pensiunan Pegawai BRI Tagih Uang Pesangon
  • 0

Terkini

Iklan